Kamu pasti sering banget liat creative promo yang bertebaran di sosial media, youtube maupun banner yang ada dipinggir jalan. Ada hal yang menarik jika temen-temen perhatikan, dari segi komunikasi pada saat menjalankan promosi biasanya akan menawarkan potongan harga. Entah itu percentage (30% off) atau real number (500rb off).
Dari kedua komunikasi tersebut kalau dilihat kacamata kita sebagai user sih, bakalan ngitung ulang dari mana sih yang lebih murah dari segi harga akhir yang kita bakal bayar 😅 (bener kan?).
Tapi penasaran gak? Sebenernya kalau dari segi marketing itu komunikasi mana sih yang lebih efektif?
Tools Yang Digunakan dan Apa Yang Kita Uji Coba
Untuk melakukan tes ini, kita menggunakan Smart Banner yang dibuat menggunakan Appsflyer. Tapi, apa itu Smart Banner? Smart Banner adalah banner ad yang biasa kita temui pada saat kita membuka website pakai browser dari smartphone. Yang posisinya biasanya floating di bagian atas atau bagian bawah. Nah, Smart Banner biasa digunakan untuk mengarahkan user atau calon customer ke App yang kita punya. Kalau kita buka web dari device Android kita akan diarahkan ke Google Play Store. Sedangkan kalau kita buka dari device iOS, maka kita akan diarahkan ke Apple App Store.
Appsflyer provide kita keleluasaan dalam customization dan design dari Smart Banner yang kita mau gunakan. Mulai dari posisi, copywriting, warna, serta ukurannya. Dalam tes ini, kita menggunakan Smart Banner di bagian bawah dengan tipe yang standard. Sehingga, customization yang kita lakukan adalah dalam penggunaan warna yang mudah untuk dibedakan dari background warna web, ukuran font dan banner itu sendiri, copywriting, dan display logo dari App yang kita punya.
Smart Banner Testing di Akhir Pekan
Tes ini kita lakukan pada 2 akhir pekan di bulan Maret tahun 2023. Yakni pada tanggal 10 – 12 Maret untuk penggunaan real number dan 17 – 19 Maret untuk penggunaan percentage. Key message yang kita sampaikan adalah dimana apabila menggunakan App, user atau calon customer akan mendapatkan potongan harga dibandingkan langsung melalui web khususnya untuk para pengguna baru.
Platform Android vs iOS
Setelah melakukan tes pada dua weekend tersebut, kita menemukan bahwa hasil untuk Android dan iOS user ialah berbeda. Pada platform Android, penggunaan real number lebih baik daripada menggunakan percentage. Namun, perbedaan tersebut hanya terpaut 0.02 point persen. Sedangkan untuk iOS, hasil yang ditemukan lebih convincing, dimana perbedaan hasil penggunaan real number vs percentage menunjukkan perbedaan 0.72 point persen. Hal ini menujukkan bahwa untuk platform iOS, lebih baik kalau menggunakan percentage dalam copywriting untuk menujukkan benefit yang akan didapatkan oleh user.
Selanjutnya Apa?
Pada studi kasus yang kita coba ini, didapatkan informasi bahwa untuk komunikasi strategi untuk promosi khususnya untuk percentage lebih efektif kita gunakan untuk IOS. Karena dari segi engagement nya lumayan cukup besar jika dibandingkan dengan real number. Dengan demikian, kita bisa coba juga untuk tes dengan komunikasi dengan percentage di placement yang lain seperti Meta Ads, Google Ads hingga TIkTok Ads.
Apakah komunikasi strategi dengan percentage cukup efektif juga di placement yang lainnya?
Coba cari tau ya dengan ikutin artikel dari kita. Terima kasih.
