Halo teman-teman, apakah kalian pada sehat? Semoga temen-temen pada sehat-sehat selalu dan terus sukses dalam perjalanan karirnya. Kayaknya kita udah lama tidak share pengalaman di dunia digital marketing.

Pada kesempatan kali ini kita akan coba share pengalaman dalam menghadapi situasi dimana ranking kita di Google turun. Kok bisa? Iya bisa aja sih dan ini terjadi pada SEO kita dimana semua ranking keyword kita rata-rata turun dari avg. position 1 s.d 3, bisa turun ke avg. position 5 ke atas. Apa sih yang terjadi? Yuk kita simak pengalaman pahit dan berharga kita khusus untuk temen-temen semua.

Awal Mula Cerita

Pada dasarnya sih kita mau ada rencana untuk revamp semua halaman dimana halaman-halaman tersebut sudah kita buat sedemikian rupa untuk catching opportunity di Google Search. Selain itu juga halaman tersebut bertujuan untuk meningkatkan visibility produk yang kita miliki dari source organic traffic.

Selain revamp halaman tersebut jadi lebih catchy dan menarik, kita juga ada plan untuk reduce bounce rate dimana orang akan lebih banyak interaksi dengan halaman tersebut dan tidak exit, oh iya untuk informasi average bounce rate kita ada di angka 40% dan kita aim target reduce bounce rate nya di angka 30%-an.

Bounce Rate Performance on Google Analytics

Dari main plan nya kita sudah tahu bahwa ada beberapa landing page yang akan direvamp, untuk design baru nya memang bagus dan membuat web menjadi lebih fresh. Dari awal kita sudah diikutsertakan dalam beberapa kali meeting dengan stakeholder seperti designer, developer dan product. Dan dari team design pun menjelaskan tidak ada section yang dirubah dari design sebelum nya, hanya merubah design elemen agar halaman landing page terlihat lebih menarik. Semua stakeholder sudah setuju dengan design landing page yang baru dengan harapan bounce rate akan turun, organic traffic akan naik sehingga impact terhadap penjualan product.

Landing page yang menarik users impact terhadap bounce rate dan organic traffic

Hingga akhirnya revamp landing page sudah di implement pada tahapan production (live), setelah itu kita coba untuk double check kembali dari semua elemen-elemen SEO-nya. Ternyata ada beberapa elemen yang nyangkut dan tidak terbawa dari landing page sebelumnya, lalu rencananya kita akan coba perbaiki satu-satu untuk menambal kekurangan elemen SEO di landing page yang sudah di revamp. Tetapi disisi lain, ternyata Google Bot juga sedang re-index semua landing page yang sudah direvamp, kenapa kita bisa tahu? Karena kita bisa melihat status semua page di search console dan terlihat juga kapan Google meng-index halaman kita. 

Hasil search result di Google Search

Impactnya adalah Meta SEO yang muncul di search result kita belum tersetup dan terlihat redundant satu halaman dengan halaman yang lainnya sama, lalu dari segi impression trend nya menurun karena pada saat Google re-index semua halaman kita terindikasi tidak relevant bagi user yang sedang mencari nya membuat semua keyword yang biasanya ranking 1 terlempar menjadi ranking 5 keatas.

Terlihat trend impression dan avg position yang menurun

How to Solve This Issue

Penanganan yang pertama kali kita lakukan adalah listing apa yang belum diimplementasi dari segi SEO wise-nya. Kita cari terlebih dahulu apa yang paling impact terhadap performance (low hanging fruit). Mulai dari Meta SEO (title and description), rich snippet view dan breadcrumb agar kita terlihat lebih relevant terlebih dahulu untuk user, untuk content nya kita bisa perbaiki setelahnya.

Dan setelah kita perbaiki satu persatu, mulai ada kenaikan dari segi avg. position walaupun belum berimbas terhadap semua keyword targeting kita. Untuk menaikkan ranking SEO lumayan agak lama karena untuk organic semua nya butuh proses agar content yang kita tampilkan relevan bagi user yang mencarinya.

Kesimpulan

Dari sebuah pengalaman kita migrasi revamp ke landing page baru mungkin ada beberapa tips agar ranking kita di Google Search tidak turun.

  • Plan Revamp yang lebih matang dan End to End

Disini sih kita mesti mapping current condition halaman landing page nya seperti apa, dan apa aja elemen-elemen SEO yang harus ada, contohnya seperti Meta SEO (title and description), breadcumb, H1 tagging, canonical url, internal linking, artikel konten dan elemen-elemen lainnya yang jangan sampai ketinggalan pada saat penggantian landing page yang baru. Jadi pada saat revamp landing page elemen-elemen SEO nya harus sama dan persis seperti sebelum direvamp, karena untuk menghindari ranking nya jatuh pada saat di crawl ulang sama Google Bot.

  • Komunikasi yang intens

Communcation is the key, banyak orang bilang seperti itu sih. Tapi memang benar dalam peralihan dari landing page lama ke landing page baru harus bener-bener ada komunikasi intens antara semua stakeholder, dari developer, product, QA, designer bahkan marketing. Karena semua stakeholder punya kepentingan masing-masing terhadap landing page tersebut. Jadi sebelum decide untuk revamp ke stage selanjutnya (misalkan dari stage develop ke staging) semua stakeholder harus diikutsertakan dengan harapan semua elemen yang kita put di landing page tidak ada yang ketinggalan.

  • Test, Test dan Test

Ini sih yang paling penting, sebelum landing page masuk ke stage production atau live, setidaknya harus melalui tahapan test terlebih dahulu, lalu dibuatkan list dari masing-masing stakeholder agar tidak ada yang ketinggalan. Memang agak repetitive sih dari mulai developer, staging dan production (live), tetapi setidaknya dengan proses test yang cukup panjang hasil nya akan terbayar tidak ada hal satupun yang ketinggalan pada saat landing page tersebut sudah ada di tahapan production (live)

Begitulah temen-temen pengalaman kita, mudah-mudahan temen-temen tidak mengalami yang kita alami sekarang. 

Nantikan lagi artikel-artikel mengenai sharing pengalaman kita dalam dunia marketing ya. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Published On: August 9th, 2023 / Categories: General /

Subscribe To Receive The Latest News

Exclusive Real Case Study, Real Learning Straight to Your Inbox

Your data will be utilize only for promotional, educational content that will be send to your inbox.
please find our privacy policy page